Artikel

Homepage/artikel

/mengapa-penderita-diabetes-perlu-vaksin-influenza-setiap-tahun-ini-penjelasannya

Mengapa Penderita Diabetes Perlu Vaksin Influenza Setiap Tahun? Ini Penjelasannya

Friday, 18th April 2025

by Admin

REQ 23 - INFLUENZA DIABETES - WEBSITE.webp

Penderita diabetes berisiko tinggi mengalami komplikasi serius akibat flu. Ketahui pentingnya vaksin influenza tahunan untuk mencegah rawat inap dan kematian.

Imuners, banyak sekali yang belum tahu bahaya infeksi influenza atau flu, apalagi bagi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2. Meski kadar gula darah telah terkontrol dengan baik, penderita diabetes tetap termasuk dalam kelompok yang rentan terhadap komplikasi serius akibat flu. Risiko rawat inap hingga kematian meningkat secara signifikan jika penderita diabetes tidak mendapatkan perlindungan melalui vaksinasi influenza.

Dalam artikel ini, kita akan membahas pentingnya vaksin influenza untuk penderita diabetes, jenis komplikasi yang dapat terjadi.

Diabetes dan Risiko Komplikasi Akibat Influenza

Penderita diabetes, baik tipe 1 maupun tipe 2, memiliki sistem imun yang lebih rentan dibandingkan orang tanpa diabetes. Ketika terkena flu akan berpengaruh terhadap kadar gula darah yang menjadi tidak stabil dan dapat mengganggu fungsi sistem imun. Hal ini memperbesar kemungkinan terjadinya komplikasi serius bagi penderita diabetes, seperti:

  • Pneumonia (radang paru-paru)
  • Bronkitis
  • Infeksi sinus
  • Infeksi telinga

komplikasi akibat flu bisa menyebabkan penderita diabetes harus dirawat di rumah sakit dan bahkan berujung pada kematian jika tidak ditangani dengan cepat. Risiko ini tetap tinggi bahkan jika penderita sudah menjalani pengobatan diabetes secara teratur.

Siapa Saja yang Masuk Populasi Berisiko Tinggi?

Pasien diabetes termasuk dalam kelompok populasi berisiko tinggi terhadap infeksi influenza dan komplikasi lanjutannya. Terlebih lagi jika penderita diabetes juga memiliki kondisi komorbid (penyakit penyerta) seperti:

  • Penyakit paru kronis
  • Penyakit ginjal kronis
  • Gangguan kardiovaskular (gagal jantung, penyakit jantung koroner, aritmia)
  • Hipertensi
  • Obesitas morbid
  • Imunodefisiensi (HIV/AIDS, kanker, dll)
  • Anemia atau kelainan darah
  • Usia lanjut (lansia)

Sangat penting bagi penderita diabetes untuk mendapatkan vaksin flu setiap tahun dan mengikuti panduan penanganan saat sakit. Terutama pasien dengan komorbiditas ini sangat disarankan untuk menerima vaksin influenza sebagai bentuk perlindungan ekstra terhadap risiko komplikasi.

Manfaat Vaksin Influenza untuk Penderita Diabetes

Berikut adalah alasan utama mengapa vaksin influenza sangat penting bagi penderita diabetes:

1. Mengurangi Risiko Rawat Inap

Studi menunjukkan bahwa vaksinasi influenza secara signifikan menurunkan risiko rawat inap akibat flu atau pneumonia pada penderita diabetes. Dibandingkan dengan mereka yang tidak divaksin, penderita diabetes yang menerima vaksin influenza memiliki tingkat perlindungan lebih tinggi dari komplikasi serius yang membutuhkan perawatan di rumah sakit.

2. Menurunkan Risiko Kematian

Vaksinasi influenza juga terbukti mengurangi angka kematian secara signifikan, terlepas dari penyebab kematian, pada penderita diabetes. Dalam populasi diabetes yang telah divaksin, angka kematian lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak menerima vaksin. Ini menunjukkan bahwa vaksinasi memberikan dampak yang besar terhadap keselamatan jiwa penderita.

3. Perlindungan Setiap Tahun

Vaksin influenza bukan hanya diberikan satu kali seumur hidup. Vaksin ini perlu diberikan setiap tahun, karena virus influenza terus bermutasi. Rekomendasi medis menyarankan agar vaksin influenza diberikan mulai usia 6 bulan untuk penderita diabetes, dan harus dilanjutkan setiap tahunnya guna menjaga efektivitas perlindungan.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Vaksinasi?

Vaksin influenza sebaiknya diberikan sebelum musim flu tiba, yaitu pada awal musim hujan di Indonesia (sekitar September hingga Desember). Namun, jika belum sempat divaksin, pemberian vaksin tetap disarankan kapanpun selama musim flu masih berlangsung.

Apakah Vaksin Influenza Aman untuk Penderita Diabetes?

Ya, vaksin influenza telah terbukti aman dan efektif untuk digunakan pada penderita diabetes, termasuk mereka yang memiliki penyakit penyerta. Efek samping yang muncul biasanya ringan dan sementara, seperti nyeri di tempat suntikan atau sedikit demam. Risiko efek samping ini jauh lebih kecil dibandingkan dengan risiko komplikasi akibat infeksi flu itu sendiri.

Rekomendasi Medis Terkini

Berikut adalah beberapa poin penting dari Consensus Guidelines for Influenza Vaccination in Patients with Diabetes (Koesno et al., 2024):

  • Vaksinasi influenza adalah bagian penting dari perawatan diabetes yang menyeluruh.
  • Penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2 harus menerima vaksin tahunan.
  • Tenaga kesehatan disarankan secara aktif mengedukasi pasien diabetes mengenai pentingnya vaksinasi.

Sementara itu, riset oleh Dicembrini et al. (2023) menguatkan bahwa vaksinasi influenza efektif dalam menurunkan berbagai dampak negatif akibat flu pada pasien diabetes.

Langkah yang Wajib Dilakukan Jika Flu Menyerang

Imuners, jika penderita diabetes belum melakukan vaksin, berikut ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan agar kondisi penderita diabetes terjaga dan dapat di waspadai:

  • Tetap konsumsi obat diabetes dan insulin seperti biasa. Jangan hentikan pengobatan meskipun sedang sakit. Konsultasikan dengan dokter jika kamu merasa ada perubahan kondisi tubuh.
  • Pantau kadar gula darah secara rutin. Usahakan mengukur gula darah setiap 4 jam sekali dan catat hasilnya. Jika hasil menunjukkan angka di bawah 60 mg/dL atau di atas 250 mg/dL dalam dua kali pengukuran, segera hubungi dokter, ya.
  • Periksa kadar keton dalam urin. Jika hasil menunjukkan keton dalam jumlah sedang hingga tinggi, bisa jadi tubuhmu sedang mengalami lonjakan gula darah. Kondisi ini mungkin membutuhkan tambahan insulin, tapi jangan menambah dosis tanpa arahan dokter.
  • Perbanyak asupan cairan dan jaga pola makan. Saat flu, nafsu makan bisa menurun. Kalau sulit makan, pilih makanan lunak yang tetap mengandung karbohidrat agar tubuh tetap mendapat energi yang cukup.
  • Perhatikan berat badanmu. Jika turun drastis—lebih dari 2 kilogram saat flu—itu bisa jadi tanda kadar gula darah tinggi. Jangan anggap enteng dan segera konsultasi ke dokter.
  • Waspadai gejala lain seperti diare parah . Jika muncul, segera periksa ke dokter untuk mencegah dehidrasi dan komplikasi lain.
  • Cek suhu tubuh secara berkala. Bila demam mencapai 38°C atau lebih, segera cari bantuan medis.

Ingat, Imuners, langkah-langkah ini penting untuk mencegah flu berkembang menjadi komplikasi serius pada penderita diabetes.

Kesimpulan

Imuners, jika kamu atau orang terdekatmu mengidap diabetes, jangan anggap enteng flu. Komplikasi akibat influenza bisa berbahaya dan memicu kondisi yang lebih serius. Vaksinasi influenza setiap tahun adalah langkah sederhana namun sangat efektif untuk melindungi diri.

Yuk, lindungi dirimu dan keluarga dari bahaya flu, Imuners!

Segera kunjungi klinik Imunicare terdekat untuk mendapatkan vaksin influenza. Jangan tunda sampai terlambat. Satu suntikan bisa menyelamatkan hidup!